Contoh Makalah Informatika Teknologi

Makalahmanajemen.com - kali ini saya akan berbagi sebuah makalah tentang manajemen informatika. pada makalah kali ini memuat tentang pengantar teknologi informatika, pengertian system computer, permasalahan pada system computer, aplikasi dasar computer, Virus, jaringan komputer dan internet, aplikasi dasar internet, pembuatan blog, E-media  untuk pembelajaran dan e-learning.


Contoh Makalah Informatika Teknologi

BAB I
PENDAHULUAN


A.                LATAR BELAKANG
Sejak dulu teknologi sudah ada atau insan sudah menggunakan teknologi. Seseorang menggunakan teknologi lantaran insan mempunyai budi dan pikiran. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih kondusif dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi lantaran seseorang menggunakan akalnya dan pikirannya untuk menuntaskan setiap problem yang dihadapinya.
Di Negara-negara yang sedang berkembang, tentunya memerlukan begitu banyak hal  untuk mendukung perkembangan negara mereka. Negara-negara tersebut saling meningkatkan banyak sekali kemampuan mereka dalam segala aspek kehidupan masyarakat menyerupai pada aspek pertanian serta industri. Kemudian, selain itu mereka juga mengadakan investasi dalam aspek kesehatan masyarakat begitu pula dalam aspek pendidikan
Dan ketika ini, segala aspek kehidupan tersebut telah bisa berkembang dengan pesatnya, perkembangan tersebut beriringan pula dengan perkembangan masyarakat dari masyarakat yang tradisional menjadi masyarakat moderen, kemudian secara otomatis perkembangan tersebut menuntut masyarakat menuju kearah globalisasi. Penyebab utama yang paling terasa pada perubahan tersebut ialah pada aspek Teknologi Informasi.


B.                 RUMUSAN MASALAH
1.      Apa yang dimaksud dengan pengantar teknologi informatika?
2.      Apa yang dimaksud dengan system computer?
3.      Apa yang dimaksud dengan permasalahan pada system computer?
4.      Apa yang dimaksud dengan aplikasi dasar computer?
5.      Apa yang dimaksud dengan virus?
6.      Apa yang dimaksud dengan jaringan komputer  dan  internet?
7.      Apa yang dimaksud dengan aplikasi dasar internet?
8.      Apa yang dimaksud dengan pembuatan blog?
9.       Apa yang dimaksud dengan E-media  untuk pembelajaran?
10.  Apa yang dimaksuh dengan E-Learning?

C.   TUJUAN
1.      Agar mahasiswa mengetahui apa pengantar teknologi informatika?
2.      Agar mahasiswa mengetahui apa system computer?
3.      Agar mahasiswa mengetahui apa permasalahan pada system computer?
4.      Agar mahasiswa mengetahui apa aplikasi dasar computer?
5.      Agar mahasiswa mengetahui apa virus?
6.      Agar mahasiswa mengetahui apa jaringan komputer  dan  internet?
7.      Agar mahasiswa mengetahui apa aplikasi dasar internet?
8.      Agar mahasiswa mengetahui apa pembuatan blog?
9.      Agar mahasiswa mengetahui apa E-media  untuk pembelajaran?
10.  Agar mahasiswa mengetahui apa E-Learning?


BAB II

   PEMBAHASAN

 
2.1 Definisi Pengantar Teknologi Informasi

Pengantar Teknologi informasi dibagi menjadi 2 penggalan yaitu :
Teknologi
Dalam sejarah peradaban kehidupannya, insan sebagai makhluk yang berakal senantiasa berusaha  mendapatkan taraf hidup yang lebih baik dari waktu ke waktu. Dalam proses pencapaian hal tersebut, insan memanfaatkan kemampuan budi yang dimilikinya. Dengan usaha dan pengalaman yang ada, manusia mendapatkan/menghasilkan sebuah ilmu pengetahuan (knowledge).

Setelah mempunyai ilmu pengetahuan insan pun berusaha untuk menerapkan ilmu pengetahuan tersebut menjadi sesuatu yang nyata. Sesuatu yang berfungsi untuk mempermudah insan dalam menjalani kehidupannya. Itulah teknologi. Teknologi merupakan sebuah hasil dari penerapan ilmu pengetahuan yang bertujuan untuk mempermudah insan dalam menjalani kehidupannya.

Informasi
Informasi dekat kaitannya dengan kejadian, fakta, dan objek yang sanggup dideskripsikan. Informasi sendiri sanggup diartikan sebagai suatu hasil pengolahan data menjadi lebih bermakna. Sebagai contoh, rangkaian data yang didapatkan oleh wartawan stasiun televisi akan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi informasi yang bermakna. Informasi tersebut selanjutnya akan disebarluaskan oleh reporter melalui siaran berita. Abad 21 yang sedang kita jalani ini merupakan masa informasi. Disebut sebagai masa informasi dikarenakan informasi begitu banyak dan semakin gampang untuk didapatkan.

Jadi, Apa teknologi informasi itu?
Berdasarkan pada pembahasan sebelumnya, bahwasanya sanggup disimpulkan secara sederhana bahwa PTI merupakan segala sesuatu apapun yang sanggup membantu insan dalam penyampaian dan penyebarluasan informasi. Namun kesimpulan tersebut terlalu luas dan terlalu umum untuk digunakan di zaman sekarang. Pada zaman dulu, kertas mungkin menjadi salah satu perangkat PTI yang menjadi primadona masyarakat dunia. Lalu diikuti dengan ditemukannya mesin cetak oleh Guttenberg yang membuat para penulis di zaman

2.2 Perkembangan Teknologi Informasi

EVOLUSI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI.
 Tidak sanggup disangkal bahwa salah satu penyebab utama terjadinya masa globalisasi yang datangnya lebih cepat dari dugaan semua pihak ialah lantaran perkembangan pesat teknologi informasi. Implementasi internet, electronic commerce, electronic data interchange, virtual office, telemedicine, intranet, dan lain sebagainya telah menerobos batas-batas fisik antar negara. Penggabungan antara teknologi komputer dengan telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi di bidang sistem informasi.

Data atau informasi yang pada jaman dahulu harus memakan waktu berhari-hari untuk diolah sebelum dikirimkan ke sisi lain di dunia, ketika ini sanggup dilakukan dalam hitungan detik. Tidak hiperbola kalau salah satu pakar IBM menganalogikannya dengan perkembangan otomotif sebagai berikut: “seandainya dunia otomotif mengalami kemajuan sepesat teknologi informasi, ketika ini telah sanggup diproduksi sebuah kendaraan beroda empat berbahan bakar solar, yang sanggup dipacu hingga kecepatan maximum 10,000 km/jam, dengan harga beli hanya sekitar 1 dolar Amerika !”.

Secara mikro, ada hal cukup menarik untuk dipelajari, yaitu bagaimana evolusi perkembangan teknologi informasi yang ada secara signifikan mensugesti persaingan antara perusahaan-perusahaan di dunia, khususnya yang bergerak di bidang jasa.

    Secara garis besar, ada empat periode atau masa perkembangan sistem informasi, yang dimulai dari pertama kali diketemukannya komputer hingga ketika ini. Keempat masa tersebut (Cash et.al., 1992) terjadi tidak hanya lantaran dipicu oleh perkembangan teknologi komputer yang sedemikian pesat, namun didukung pula oleh teori-teori gres mengenai manajemen perusahaan modern. Ahli-ahli manajemen dan organisasi menyerupai Peter Drucker, Michael Hammer, Porter, sangat mewarnai pandangan manajemen terhadap teknologi informasi di masa modern.

    Oleh lantaran itu sanggup dimengerti, bahwa masih banyak perusahaan terutama di negara berkembang (dunia ketiga), yang masih sulit mengadaptasikan teori-teori gres mengenai manajemen, organisasi, maupun teknologi informasi lantaran masih melekatnya faktor-faktor budaya lokal atau setempat yang mensugesti behavior sumber daya manusianya. Sehingga tidaklah heran kalau masih sering ditemui perusahaan dengan peralatan komputer yang tercanggih, namun masih dipergunakan sebagai alat-alat administratif yang notabene merupakan masa penggunaan komputer pertama di dunia pada awal tahun 1960-an.


2.2.1 Era komputerisasi
    Periode ini dimulai sekitar tahun 1960-an ketika mini computer dan mainframe diperkenalkan perusahaan menyerupai IBM ke dunia industri. Kemampuan menghitung yang sedemikian cepat mengakibatkan banyak sekali perusahaan yang memanfaatkannya untuk keperluan pengolahan data (data processing). Pemakaian komputer di masa ini ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, lantaran terbukti untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, mempergunakan komputer jauh lebih efisien (dari segi waktu dan biaya) dibandingkan dengan mempekerjakan berpuluh-puluh SDM untuk hal serupa.
   
    Pada masa tersebut, belum terlihat suasana kompetisi yang sedemikian ketat. Jumlah perusahaan pun masih relatif sedikit. Kebanyakan dari perusahaan perusahaan besar secara tidak eksklusif “memonopoli pasar-pasar tertentu, lantaran belum ada pesaing yang berarti. Hampir semua perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di bidang infrastruktur (listrik dan telekomunikasi) dan pertambangan pada ketika itu membeli perangkat komputer untuk membantu kegiatan administrasinya sehari-hari.

    Keperluan organisasi yang paling banyak menyita waktu komputer pada ketika itu ialah untuk manajemen back office, terutama yang bekerjasama dengan akuntansi dan keuangan. Di pihak lain, kemampuan mainframe untuk melaksanakan perhitungan rumit juga dimanfaatkan perusahaan untuk membantu menuntaskan problem-problem teknis operasional, menyerupai simulasi-simulasi perhitungan pada industri pertambangan dan manufaktur.


2.2.2   Era Teknologi Informasi

    Kemajuan teknologi digital yang dipadu dengan telekomunikasi telah membawa komputer memasuki masa-masa “revolusi”-nya. Di awal tahun 1970-an, teknologi PC atau Personal Computer mulai diperkenalkan sebagai alternatif pengganti mini computer. Dengan seperangkat komputer yang sanggup ditaruh di meja kerja (desktop), seorang manajer atau teknisi sanggup memperoleh data atau informasi yang telah diolah oleh komputer (dengan kecepatan yang hampir sama dengan kecepatan mini computer, bahkan mainframe).

 Kegunaan komputer di perusahaan tidak hanya untuk meningkatkan efisiensi, namun lebih jauh untuk mendukung terjadinya proses kerja yang lebih efektif. Tidak menyerupai halnya pada masa komputerisasi dimana komputer hanya menjadi “milik pribadi” Divisi EDP (Electronic Data Processing) pada suatu perusahaan, di masa kedua ini setiap individu di organisasi sanggup memanfaatkan kecanggihan komputer, menyerupai untuk mengolah database, spreadsheet, maupun data processing (end-user computing). Pemakaian komputer di kalangan perusahaan semakin marak, terutama didukung dengan alam kompetisi yang telah berubah dari monompoli menjadi pasar bebas. Secara tidak langsung, perusahaan yang telah memanfaatkan teknologi komputer sangat efisien dan efektif dibandingkan perusahaan yang sebagian prosesnya masih dikelola secara manual.

    Pada masa inilah komputer memasuki babak barunya, yaitu sebagai suatu akomodasi yang sanggup mengatakan laba kompetitif bagi perusahaan, terutama yang bergerak di bidang pelayanan atau jasa. Teori-teori manajemen organisasi modern secara intensif mulai diperkenalkan di awal tahun 1980-an. Salah satu teori yang paling banyak dipelajari dan diterapkan ialah mengenai manajemen perubahan (change management). Hampir di semua kerangka teori manajemen perubahan ditekankan pentingnya teknologi informasi sebagai salah satu komponen utama yang harus diperhatikan oleh perusahaan yang ingin menang dalam persaingan bisnis. Tidak menyerupai pada kedua masa sebelumnya yang lebih menekankan pada unsur teknologi, pada masa manajemen perubahan ini yang lebih ditekankan ialah sistem informasi, dimana komputer dan teknologi informasi merupakan komponen dari sistem tersebut.

    Kunci dari keberhasilan perusahaan di masa tahun 1980-an ini ialah penciptaan dan penguasaan informasi secara cepat dan akurat. Informasi di dalam perusahaan dianalogikan sebagai darah dalam peredaran darah insan yang harus selalu mengalir dengan teratur, cepat, terus-menerus, ke tempat-tempat yang membutuhkannya (strategis). Ditekankan oleh beberapa mahir manajemen, bahwa perusahaan yang menguasai informasilah yang mempunyai keunggulan kompetitif di dalam lingkungan makro “regulated free market”.

Di dalam periode ini, perubahan secara filosofis dari perusahaan tradisional ke perusahaan modern terletak pada bagaimana manajemen melihat kunci kinerja perusahaan. Organisasi tradisional melihat struktur perusahaan sebagai kunci utama pengukuran kinerja, sehingga semuanya diukur secara hirarkis menurut divisi-divisi atau departemen.

    Dalam teori organisasi modern, dimana persaingan bebas telah mengakibatkan customers harus pandai-pandai menentukan produk yang bermacam-macam di pasaran, proses penciptaan produk atau pelayanan (pemberian jasa) kepada pelanggan merupakan kunci utama kinerja perusahaan. Keadaan ini sering diasosiasikan dengan istilah-istilah manajemen menyerupai “market driven” atau “customer base company” yang pada pada dasarnya sama, yaitu kinerja perusahaan akan dinilai dari kepuasan para pelanggannya. Sangat terang dalam format kompetisi yang gres ini, peranan komputer dan teknologi informasi, yang digabungkan dengan komponen lain menyerupai proses, prosedur, struktur organisasi, SDM, budaya perusahaan, manajemen, dan komponen terkait lainnya, dalam membentuk sistem informasi yang baik, merupakan salah satu kunci keberhasilan perusahaan secara strategis. Tidak sanggup disangkal lagi bahwa kepuasan pelanggan terletak pada kualitas pelayanan. Pada dasarnya, seorang pelanggan dalam menentukan produk atau jasa yang dibutuhkannya, akan mencari perusahaan yang menjual produk atau jasa tersebut: cheaper (lebih murah), better (lebih baik), dan faster (lebih cepat). Disinilah peranan sistem informasi sebagai komponen utama dalam mengatakan keunggulan kompetitif perusahaan.

Oleh lantaran itu, kunci dari kinerja perusahaan ialah pada proses yang terjadi baik di dalam perusahaan (back office) maupun yang eksklusif bersinggungan dengan pelanggan (front office). Dengan memfokuskan diri pada penciptaan proses (business process) yang efisien, efektif, dan terkontrol dengan oke sebuah perusahaan akan mempunyai kinerja yang handal.

    Tidak heran bahwa di masa tahun 1980-an hingga dengan awal tahun 1990-an terlihat banyak sekali perusahaan yang melaksanakan BPR (BusinessProcess Reengineering), re-strukturisasi, implementasi ISO-9000, implementasi TQM, instalasi dan pemakaian sistem informasi korporat (SAP, Oracle, BAAN), dan lain sebagainya. Utilisasi teknologi informasi terlihat sangat mendominasi dalam setiap aktivitas manajemen perubahan yang dilakukan perusahaan-perusahaan


2.2.3 ERA GLOBALISASI INFORMASI

 Belum banyak buku yang secara eksplisit memasukkan masa terakhir ini ke dalam sejarah evolusi teknologi informasi. Fenomena yang terlihat ialah bahwa semenjak pertengahan tahun 1980-an, perkembangan dibidang teknologi informasi (komputer dan telekomunikasi) sedemikian pesatnya, sehingga kalau digambarkan secara grafis, kemajuan yang terjadi terlihat secara eksponensial.

    Ketika sebuah seminar internasional mengenai internet diselenggarakan di San Fransisco pada tahun 1996, para praktisi teknologi informasi yang dahulu bekerja sama dalam penelitian untuk memperkenalkan internet ke dunia industri pun secara jujur mengaku bahwa mereka tidak pernah mengira perkembangan internet akan menjadi menyerupai ini. Ibaratnya mereka melihat bahwa yang ditanam ialah benih pohon ajaib, yang tiba-tiba membelah diri menjadi pohon raksasa yang tinggi menjulang. Sulit untuk ditemukan teori yang sanggup menjelaskan semua fenomena yang terjadi semenjak awal tahun 1990-an ini, namun fakta yang terjadi sanggup disimpulkan sebagai berikut:

    Tidak ada yang sanggup menahan lajunya perkembangan teknologi informasi. Keberadaannya telah menghilangkan garis-garis batas antar negara dalam hal flow of  information. Tidak ada negara yang bisa untuk mencegah mengalirnya informasi dari atau ke luar negara lain, lantaran batasan antara negara tidak dikenal dalam virtual world of computer.

Penerapan teknologi menyerupai LAN, WAN, GlobalNet, Intranet, Internet, Ekstranet, semakin hari semakin merata dan membudaya di masyarakat. Terbukti sangat sulit untuk menentukan perangkat aturan yang sesuai dan terbukti efektif untuk menangkal segala hal yang bekerjasama dengan penciptaan dan aliran informasi.

Perusahaan-perusahaan pun sudah tidak terikat pada batasan fisik lagi. Melalui virtual world of computer, seseorang sanggup mencari pelanggan di seluruh lapisan masyarakat dunia yang terhubung dengan jaringan internet. Sulit untuk dihitung besarnya uang atau investasi yang mengalir bebas melalui jaringan internet. Transaksi-transaksi perdagangan sanggup dengan gampang dilakukan di cyberspace melalui electronic transaction dengan mempergunakan electronic money.

    Tidak jarang perusahaan yang risikonya harus mendefinisikan kembali visi dan misi bisnisnya, terutama yang bergelut di bidang pemberian jasa. Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan perangkat canggih teknologi informasi telah merubah mindset manajemen perusahaan sehingga tidak jarang terjadi perusahaan yang banting stir menggeluti bidang lain. Bagi negara dunia ketiga atau yang sedang berkembang, dilema mengenai pemanfaatan teknologi informasi amat terasa. Di suatu sisi banyak perusahaan yang belum siap lantaran struktur budaya atau SDM-nya, sementara di pihak lain investasi besar harus dikeluarkan untuk membeli perangkat teknologi informasi.Tidak mempunyai teknologi informasi, berarti tidak sanggup bersaing dengan perusahaan multi nasional lainnya, alias harus gulung tikar. Hal terakhir yang paling memusingkan kepala manajemen ialah kenyataan bahwa lingkungan bisnis yang ada pada ketika ini sedemikian seringnya berubah dan dinamis. Perubahan yang terjadi tidak hanya sebagai dampak kompetisi yang sedemikian ketat, namun lantaran adanya faktor-faktor external lain menyerupai politik (demokrasi), ekonomi (krisis), sosial budaya (reformasi), yang secara tidak eksklusif menghasilkan kebijakan-kebijakan dan peraturan-peraturan gres yang harus ditaati perusahaan.

    Secara operasional, tentu saja fenomena ini sangat menyulitkan para praktisi teknologi informasi dalam menyusun sistemnya. Tidak jarang di tengah-tengah konstruksi sistem informasi, terjadi perubahan kebutuhan sehingga harus diadakan analisa ulang terhadap sistem yang akan dibangun. Dengan mencermati keadaan ini, terang terlihat kebutuhan gres akan teknologi informasi yang cocok untuk perusahaan, yaitu teknologi yang bisa adaptif terhadap perubahan. Para praktisi negara maju menjawab tantangan ini dengan menghasilkan produk-produk aplikasi yang berbasis objek, menyerupai OOP (Object Oriented Programming), OODBMS (Object Oriented Database Management System), Object Technology, Distributed Object, dan lain sebagainya.

2.3 Hardware
Pengertian dari hardware atau dalam bahasa indonesia-nya disebut juga dengan nama “perangkat keras” ialah salah satu komponen dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara eksklusif atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi.
            Hardware sanggup bekerja menurut perintah yang telah ditentukan ada padanya, atau yang juga disebut dengan dengan istilah instruction set. Dengan adanya perintah yang sanggup dimengerti oleh hardware tersebut, maka hardware tersebut sanggup melaksanakan banyak sekali kegiatan yang telah ditentukan oleh pemberi perintah.
            Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem. Sistem ialah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan menimbulkan tidak berfungsinya proses-proses yang ada komputer dengan baik. Komponen komputer ini termasuk dalam kategori elemen perangkat keras (hardware). Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :
1. input divice (unit masukan)
2. Process device (unit Pemrosesan)
3. Output device (unit keluaran)
4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
5. Periferal ( unit tambahan)
            Komponen dasar pada komputer terdiri dari input, process, output dan storage. Input device terdiri dari keyboard dan mouse, Process device ialah microprocessor (ALU, Internal Communication, Registers dan control section), Output device terdiri dari monitor dan printer, Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini misalnya : TV Tuner Card, Modem, Capture Card.
2.3.1 Unit Masukan ( Input Device )
Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) ialah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse ialah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya sanggup dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user sanggup melaksanakan suatu proses terusan file. Microphone, untuk merekam bunyi ke dalam komputer.
            Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer sanggup berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk aktivitas yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Kaprikornus Input device selain digunakan untuk memasukkan data sanggup pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan sifatnya, peralatan input sanggup digolongkan menjadi dua yaitu :
• Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan eksklusif diproses oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet, scanner.
• Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk.
Unit masukan atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu :
a. Keyboard
Keyboard merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard sanggup berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melaksanakan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, menyerupai menyimpan file dan membuka file. Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang diciptakan dan dipatentkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868, Dan pada tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahan Remington. Keyboard yang digunakanan kini ini ialah jenis QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard standar ISO (International Standar Organization). Jumlah tombol pada keyboard ini berjumlah 104 tuts. Keyboard kini yang kita kenal mempunyai beberapa jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.
keyboard qwerty
Jenis-Jenis Keyboard :
1.) QWERTY
2.) DVORAK
3.) KLOCKENBERG
Keyboard yang biasanya digunakan ialah keyboard jenis QWERTY, yang bentuknya ini menyerupai mirip tuts pada mesin tik. Keyboard QWERTY mempunyai empat penggalan yaitu :
1. typewriter key
2. numeric key
3. function key
4. special function key.
b. Mouse
Mouse ialah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini ialah untuk perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, sanggup sebagai perintah mudah dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai digunakan secara maksimal semenjak sistem operasi telah berbasiskan GUI (Graphical User Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device mouse ini dihasilkan oleh bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan pergeseran atau pergerakannya. Sebagian besar mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol yang digunakan yaitu tombol kiri dan tombol kanan. Saat ini mouse dilengkapi pula dengan tombol penggulung (scroll), dimana letak tombol ini terletak ditengah. Istilah pementingan tombol kiri disebut dengan klik (Click) dimana pementingan ini akan berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk, tetapi bila tidak berada pada objek yang ditunjuk pementingan ini akan diabaikan. Selain itu terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag) yaitu menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan sambil digeser. Drag ini akan menimbulkan objek akan berpindah atau tersalin ke objek lain dan kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse dua kali secara cepat dan teratur disebut dengan klik ganda (double click) sedangkan menekan tombol kanan mouse satu kali disebut dengan klik kanan (right click)Mouse terdiri dari beberapa port yaitu mouse serial, mouse ps/2, usb dan wireless.
 
perangkat mouse
Mouse Wireless
c. Touchpad
Unit masukkan ini biasanya sanggup kita temukan pada laptop dan notebook, yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini sanggup digunakan sebagai pengganti mouse. Selain touchpad ialah model unit masukkan yang homogen yaitu pointing stick dan trackball.
Touch Pad
Touch Pad Track Ball
Pointing Stick
d. Light Pen
Light pen ialah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen mempunyai sensor yang sanggup mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.
perangkat Light Pen

e. Joy Stick dan Games Paddle
Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.
Gambar Joy Stick dan Paddle Games
f. Barcode
Barcode termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini ialah untuk membaca suatu instruksi yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis tebal vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka. Kode-kode ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman, alat elektronik dan buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau pasar swalayan di Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang dijualnya dengan barcode.
Barcode Reader
contoh barcode
g. Scanner
Scanner ialah sebuah alat yang sanggup berfungsi untuk meng copy atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer. Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini menyerupai mirip mesin fotocopy, perbedaannya ialah mesin fotocopy hasilnya sanggup dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya sanggup ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita sanggup melaksanakan perbaikan atau modifikasi dan kemudian sanggup disimpan kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar. Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk mendeteksi lembar balasan komputer.
            Scanner yang biasa digunakan untuk melaksanakan scan lembar balasan komputer ialah SCAN IR yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik, yang sanggup mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran ialah scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi dengan akomodasi OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin objek dalam bentuk teks.
Scanner
Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark Reader), dengan sistem kerja menyerupai mirip mesin scanner untuk koreksi lembar balasan komputer, biodata dan formulir menyerupai formulir untuk pilihan sekolah. Dengan DMR lembar balasan tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B, tapi sanggup menggunakan alat tulis lainnya menyerupai pulpen dan spidol serta sanggup menggunakan kertas biasa.
h. Kamera Digital
Perkembangan teknologi telah begitu canggih sehingga komputer bisa mendapatkan input dari kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital dengan kualitas gambar lebih cantik dan lebih baik dibandingkan dengan cara menyalin gambar yang menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera digital ini ditentukan oleh pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat membantu banyak kegiatan dan pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan film sebagaimana kamera biasa. Gambar yang diambil dengan kamera digital disimpan ke dalam memori kamera tersebut dalam bentuk file, kemudian sanggup dipindahkan atau ditransfer ke komputer. Kamera digital yang beredar di pasaran ketika ini ada banyak sekali macam jenis, mulai dari jenis kamera untuk mengambil gambar statis hingga dengan kamera yang sanggup merekan gambar hidup atau bergerak menyerupai halnya video.
kamera digital
i. Mikropon dan Headphone
Unit masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan bunyi yang akan disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan mikropon, kita sanggup merekam bunyi ataupun sanggup berbicara kepada orang yang kita inginkan pada ketika chating. Penggunaan mikropon ini tentunya memerlukan perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk mendapatkan input bunyi yaitu sound card dan speaker untuk mendengarkan suara.
headphone
j. Graphics Pads
Teknologi Computer Aided Design (CAD) sanggup membuat rancangan bangunan, rumah, mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads. Graphics pads ini merupakan input masukan untuk menggambar objek pada monitor. Graphics pads yang digunakan mempunyai dua jenis. Pertama, menggunakan jarum (stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan menggunakan alas tegangan rendah, yang pada alas tersebut terdapat permukaan membrane sensitif sentuhan ( touch sensitive membrane surface).
            Tegangan rendah yang dikirimkan kemudian diterjemahkan menjadi koordinat X – Y. Kedua, menggunakan alas sensitif sentuh ( touch sensitive pad) tanpa menggunakan jarum. Cara kerjanya ialah dengan meletakkan kertas gambar pada bantalan, kemudian ditulisi dengan pensil.

 2.3.2.Process device (unit Pemrosesan)
Power Supplay
Lower supplay menyediakan arus listrik untuk banyak sekali peralatan CPU power supplay mengkonversi listrik dan menyediakan aliran listrik tetap untuk digunakan komputer. Kualitas power supplay menentukan kwalitas kinerja komputer. Daya sebesar 300-400 wat yang disalurkan power supplay biasanya cukup bagi komputer yang digunakan untuk pengetikan ataupun grafik. Sementara, daya 400-500 watt dibutuhkan kalau komputer bekerja menggunakan banyak menggunakan Periferal ( unit tambahan).
RAM (Random Access Memory)Memory   
RAM merupakan akronim dari Random Access Memory biasanya disebut dengan istilah pendek yaitu Memori. Memory atau RAM merupakan sebuah perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai daerah penyimpanan data sementara. Memory bekerja dengan menyimpan dan menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor dengan cepat untuk diolah menjadi informasi.
Kartu grafis (unit keluaran)   
Kartu grafis, atau kartu video ialah kartu perluasan yang berfungsi untuk membuat dan menampilkan tampilan-tampilan di layar. Kartu grafis ini terdiri dari rangkaian komponen elektronika. Biasanya tertancap pada slot di papan utama CPU pada komputer. Beberapa kartu grafis mengatakan fungsi lain, menyerupai menangkap video, dan adaptor untuk penala TV, menguraikan MPEG-2 dan MPEG-4, FireWire, dan menghubungkan menuju beberapa layar. Beberapa perusahaan yang membuat kartu grafis populer antara lain ialah ATI, Matrox, dan NVIDIA.
Prosesor (unit pemprosesan) 
Pengertian Prosesor, atau yang biasanya disebut dengan CPU, ialah otak dari komputer. Prosesor ialah komponen yang mengeksekusi perhitungan kompleks yang memungkinkan komputer untuk bisa digunakan menjelajah internet, memutar lagu di iTunes, dan menjalankan sistem operasi Anda, pengertian prosesor <– lengkap klik di sini
Motherboard (unit pemprosesan)       
Motherboard atau Papan induk ialah papan sirkuit daerah banyak sekali komponen elektronik saling terhubung, motherboard biasa disingkat dengan kata mobo. Pada motherboard inilah perangkat keras menyerupai Harddisk, ram, prosesor, kartu grafis, dan perangkat keras lain dihubungkan.          
            Motherboard yang banyak ditemui dipasaran ketika ini ialah motherboard milik PC yang pertama kali dibentuk dengan dasar biar sanggup sesuai dengan spesifikasi PC IBM.

2.3.3 Output device ( Unit keluaran )
Monitor
monitor komputer ialah salah satu jenis soft-copy device, lantaran keluarannya ialah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil di layar monitor. Gambar yang tampil ialah hasil pemrosesan data ataupun informasi masukan. Monitor mempunyai banyak sekali ukuran layar menyerupai layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor mempunyai tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini lah yang akan menentukan ketajaman gambar yang sanggup ditampilkan pada layar monitor. Jenis-jenis monitor ketika ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar dengan layar cembung, hingga dengan bentuk yang tipis dengan layar datar (flat).
Printer
Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa goresan pena ataupun gambar dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet. klik di sini –> pengertian printer lebih detail
speaker
Sepaker di sini pengertiannya sama dengan speaker pada umumnya, Speaker ialah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput.

2.3.4. Backing Storage ( unit penyimpanan)
Harddisk (HDD)
Harddisk bisa juga disebut Harddisk drive (HDD) atau hard drive (HD), Harddisk ialah sebuah salah satu perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai daerah penyimpanan data sekunder, di dalam harddisk berisi piringan magnetis. Harddisk pertama kali diciptakan oleh salah satu insinyur IBM, ia ialah Reynold Johnson pada tahun 1956. Harddisk yang juga dikenal dengan nama piringan keras ini pertama kali terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki atau 0,6 meter, dengan kecepatan putaran mencapai 1.200 rpm (rotation per minute) dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB.
Data yang disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik. Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk memperbesar kapasitas data yang sanggup ditampung.Dalam perkembangannya harddisk ukuran fiskiknya menjadi semakin tipis dan kecil namun mempunyai daya tampung data yang sangat besar. Harddisk ketika juga tidak hanya sanggup terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga sanggup dipasang di luar perangkat (eksternal)dengan menggunakan kabel USB ataupun kabel lain yang mendukung.

2.3.5  Periferal (unit tambahan)
Contoh perangkat keras komputer yang termasuk dalam unit tambahan atau periferal antara lain
Modem
pengertian Modulator ialah suatu rangkaian yang berfungsi melaksanakan proses modulasi, yaitu proses “menumpangkan” data pada frekuensi gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan biar bisa dikirim ke peserta melalui media tertentu ( menyerupai media kabel atau udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan disebut juga sinyal pemodulasi. Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital dirubah menjadi sinyal Analog, klik di sini untuk pengertian modem lebih detail
kartu suara     
Kartu bunyi (Sound Card) ialah suatu perangkat keras komputer yang digunakan untuk mengeluarkan bunyi dan merekam suara. Pada awalnya, Sound Card hanyalah sebagai perhiasan dari komputer. Namun sekarang, sound card ialah perangkat wajib di setiap komputer. Dilihat dari cara pemasangannya, sound card dibagi 3:
- Sound Card Onboard, yaitu sound card yang menempel eksklusif pada motherboard komputer.
- Sound Card Offboard, yaitu sound card yang pemasangannya di slot ISA/PCI pada motherboard. Rata-rata, kini sudah menggunakan PCI     .
- Soundcard External, ialah sound card yang penggunaannya disambungkan ke komputer melalui port eksternal, menyerupai USB atau FireWire
2.4 Photoshop
Adobe Photoshop merupakan salah satu aktivitas pengolah gambar standar profesional. Tutorial dalam artikel ini bertujuan untuk memperkenalkan fungsi penting yang disediakan oleh Adobe Photoshop. Dengan latihan-latihan di penggalan akhir, diharapkan pembaca lebih gampang memahami dan mempraktekkan teori yang ada
2.4.1 Fungsi-Fungsi Tool Photoshop
Berikut ini tools-tools yang ada di photoshop:

2.5  Jaringan Peer To Peer

Jaringan peer-to-peer ialah jaringan yang paling lazim diterapkan di rumah atau kantor kecil. Dalam jaringan peer-to-peer biasanya hanya ada sedikit file dan folder yang perlu untuk di sharing.
            Jaringan peer-to-peer lebih gampang dibentuk dan sangat mudah untuk melaksanakan sharing internet di jaringan komputer yang jumlah komputernya sedikit.
            Jaringan peer-to-peer mempunyai keunggulan dalam hal kesederhanaan dan biaya yang lebih murah. Peer-to-peer ialah tipe jaringan pilihan untuk skala kecil.

Gambar 2.5 Jaringan peer to peer
Jaringan P2P tidak memerlukan server yang artinya Anda tidak perlu komputer khusus dengan spesifikasi yang lebih tinggi untuk dijadikansebagai server.Konsekuensinya jumlah uang yang harus dikeluarkan lebih sedikit.Karena tidak menggunakan sistem operasi server, maka juga tidak dibutuhkan biaya untuk menggunakan sistem operasi server tersebut.
Di jaringan peer-to-peer, komputer-komputer di jaringan mempunyai kedudukan yang sama sebagai peer (teman sebaya). Sebuah komputer peer bahwasanya berfungsi, baik sebagai client maupun server.
Komputer peer sanggup mengakses resource di jaringan dan dapat juga sebagai pemberi layanan untuk diakses di jaringan. Sebuah jaringan P2P juga lazim disebut sebagai workgroup/kelompok      kerja. Hal ini disebabkan istilah workgroup/kelompok kerja berkonotasi sebagai daerah kerja sama tanpa adanya kontrol terpusat.
Persyaratan untuk pembuatan koneksi P2P juga termasuk minimalis. Anda hanya perlu menginstal sistem operasi untuk PC tersebut, di mana sistem operasi yang digunakan haruslah mendukung koneksi P2P.
            Koneksi P2P merupakan koneksi yang sudah ada tidak mengecewakan lama Di zaman DOS, memang belum ada pertolongan P2P secara langsung, namun banyak aktivitas add ons yang tersedia yang memungkinkan ditambahkannya fungsionalitas sharing file dan printer di DOS. Produk yang banyak digunakan ketika itu adalah Novel NetWare. Karena tidak diperlukannya software tambahan (karena hampir semua sistem operasi telah sanggup mendukung P2P) maka biaya pembuatan jaringan P2P akan lebih murah.
Saat ini teknologi P2P lazim digunakan lantaran sistem operasi yang 
paling banyak digunakan ketika ini -yakni Microsoft Windows mengakomodas         
ipengaturan P2P dengan mudah. Hasilnya orang awam pun bisa dengan mudah      mengonfigurasi jaringan P2P di Windows.
Ketika peranti-peranti sudah terkoneksi secara fisik, user bisadengan           mudah melakukan sharing printer.
Berikut ini kelebihan penggunaan jaringan P2P untuk komputer anda:
• Lebih murah, tidak perlu banyak hardware maupun software tambahan.
• Lebih gampang untuk di-setting.        
• Semua software yang dibutuhkan biasanya sudah menjadifitur dasar sistem operasi.
• Tidak dibutuhkan manajemen terpusat. Tiap user bebas untuk mengatur konfigurasi sharing tanpa harus ada yang mengatur.       
• Komputer-komputer tidak tergantung ke sentra sehingga tiap komputer masih bisa berfungsi penuh walaupun komputer lainnya dimatikan   .
• Komputer dalam jaringan sanggup saling berbagi-pakai akomodasi yang dimilikinya, menyerupai harddisk, drive, fax/ modem, printer. Tapi peer to peer juga punya kekurangan sebagai berikut      :
• Troubleshooting lebih sulit, lantaran pada jaringan peer to peer tiap komputer terlibat dalam komunikasi. Di jaringa client-server, komunikasi ialah antara server dengan workstation.
• Performa lebih rendah dibandingkan dengan client-server, lantaran setiap komputer/peer di samping harus mengelola akomodasi jaringan juga harus mengelola aplikasi sendiri.         
• Sistem keamanan jaringan ditentukan masing-masing user dengan pengaturan masing-masing akomodasi sendiri-sendiri.           
• Data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, sehingga kalau mau backup, Anda harus melaksanakan backup di masing-masing komputer tersebut.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
       Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pemanfaatannya hendaknya didasari oleh nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan , etika dan estitika , dan kearifan para pemakainya. Hanya mengembangkan nilai-nilai menyerupai itu, dampak negative  dari pemanfaatan TIK khusunya internet sanggup diminimalkan terutama bagi para generasi muda yang masih dalam masa pertumbuhan dan pencarian identitas diri.


B. Saran
· Dalam penggunaan alat TIK diminta kepada pengguna yang dibawah umur , harus ada bimbingan dari orang renta dan siswa disekolah bimbingan dari guru.
·  Bagi para pengguna yang lain gunakanlah sesuai dengan kegunaannya masing-masing.
·  Khusus bagi forum pendidik untuk sanggup memblokir situs-situs yang dihentikan dibuka.
DAFTAR PUSTAKA

http://BelajarOnlineGratis.com
https://www.makalahmanajemen.com//search?q=email-itu-apa-sih
https://www.makalahmanajemen.com//search?q=email-itu-apa-sih
https://www.makalahmanajemen.com//search?q=email-itu-apa-sih
http://teknisihandal.com/menganalisa-penyebab-kerusakan-komputer-dan-cara-mengatasinya.html
https://www.makalahmanajemen.com//search?q=email-itu-apa-sih#ixzz0c9A477UQ
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4647475
http://masded.site90.com/menutipstriks/software.htm

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel